Wednesday, September 20, 2006

Bagaimana Cara Mencapai Cilacap ( Tjilatjap )

Cilacap terletak di pantai sebelah selatan provinsi Jawa – Tengah. Kota Cilacap adalah ibu kota kabupaten Cilacap dengan letak geografis berbatasan langsung dengan kabupaten Ciamis Provinsi Jawa Barat. Bila berkendara melalui lintas selatan menuju ke arah Yogyakarta, di daerah perbatasan Ciamis – Cilacap kita akan melintasi jembatan sungai citandui dengan patung Maung ( Harimau ) Siliwangi disisi Ciamis dan patung Pangeran Diponegoro di sisi Kabupaten Cilacap. Cilacap berjarak 400 km dari Jakarta dan ditempuh dalam waktu 8 jam berkendara dengan kecepatan normal.

Menuju Kota Cilacap sangatlah mudah. Semua akses tersedia. Dengan titik awal Jakarta kita bisa menggunakan akses udara, kereta api maupun berkendara melalui jalan darat.

Bila kita ingin menggunakan pesawat udara tersedia penerbangan yang melayani rute bandara Halim Perdana Kusumah ke bandara Tunggul Wulung di kota Cilacap. Penerbangan ini tentu bukan dengan pesawat Boing. Dari bandara Tunggul Wulung kita bisa menggunakan kendaraan sewa atau mobil hotel. Tentu kita harus reservasi dulu ke pihak hotel. Perlu di ingat di Cilacap belum tersedia Taxi dengan argometer.

Cara yang paling nyaman adalah menggunakan jasa Kereta Api. PT KA menyediakan kereta api kelas eksekutif dan kelas bisnis ke Cilacap. ‘ Purwojaya ‘ adalah nama kereta yang melayani rute stasiun Gambir menuju Cilacap kota. Berangkat dari Stasiun Gambir pukul 06.45 samapi di Cilacap pk. 14.00. Kembali ke Jakarta pk. 18.00 sampai Gambir pk. 02.00. Disarankan untuk memesan tempat lebih dahulu. Dari stasiun Cilacap kita bisa menggunakan becak, kendaraan hotel atau angkutan kota. Secara umum kondisi social di Cilacap aman sehingga tidak perlu dikhawatirkan akan penipuan oleh sopir angkutan.

Karena posisi kota Cilacap yang berada di ujung sebuah tanjung maka jalur kereta Cilacap berakhir di stasiun Cilacap. Oleh karena itu tidak ada kereta penumpang lain selain ‘Purwojaya’ yang berhenti di stasiun Cilacap. Kereta penumpang lain seperti Argo Lawu atau kereta – kereta lain yang melintasi rute selatan tidak akan melintasi Kota Cilacap tetapi hanya melintasi stasiun Kroya sebuah kota kecamatan di kabupaten Cilacap. Letak Kroya adalah 40 km dari kota Cilacap. Tersedia banyak angkutan umum ke kota Cilacap. Hanya kereta eksekutif seperti argo Lawu tidak berhenti disini. Apabila kita memilih kereta eksekutif lintas selatan selain kereta ‘Purwojaya’ disarankan untuk turun di kota Purwokerto. Purwokerto berjarak 50 km dari kota Cilacap dan tersedia banyak angkutan umum disini, mulai dari bus hingga kendaraan carteran.

Selain itu tentu saja banyak bus antar kota dari terminal utama Pulau Gadung, Kp. Rambutan, Kali Deres dan Grogol yang mempunyai tujuan Cilacap. Ada juga beberapa kendaraan travel yang melayani rute Cilacap.

Apabila suka berkendara tentu ini menjadi trip yang sangat disarankan. Disarankan untuk melalui jalur selatan, selain lebih nyaman juga banyak tersedia tempat makan yang bersih dan enak serta SPBU ( POM Bensin ). Masalah bahan bakar kendaraan ini perlu disiasati pengisiannya apabila kendaraan kita mengkonsumsi bahan bakar beroktan 92/95 ( pertamax/pertamax plus ). SPBU yang menyediakan pertamax / pertamax plus hanya ada di Tol Cikampek, Bandung, Ciamis ( sebelum masuk Banjar ) dan Cilacap. Jadi penuhilah tangki bahan bakar di tempat – tempat ini walaupun tangki masih terisi bahan bakar.

Dengan adanya tol Cipularang waktu menjadi lebih singkat. Keluar Tol Gate Cileunyi kita langsung menuju Nagrek, Tasik Malaya, Ciamis, Banjar dan Cilacap. Setelah memasuki kabupaten Cilacap yang ditandai patung Pangeran Diponegoro kita bisa memilih 4 akses darat menuju kota Cilacap. Secara berurutan dari arah Banjar adalah akses Cukang Leleus, Wangon, Rawalo dan Buntu ( ini nama kota kecamatan ). Yang paling singkat tentu saja akses Cukang Leleus. Akses sempit ini cukup mulus dan hanya dilalui kendaraan kecil. Tetapi tidak direkomendasikan pada waktu musim hujan karena melintasi daerah banjir. Yang teraman bangi pendatang baru adalah akses Wangon.

Dengan menggunakan kendaraan pribadi banyak keuntungan yang bisa didapat. Kita bisa menggabungkan kunjungan Pangandaran – Cilacap – Yogya. Selain itu kita bisa berkendara di Pulau Nusa Kambangan.

Hotel tempat menginap ? Banyak hotel di Cilacap mulai dari kelas Melati hingga bintang tiga. Bagi yang bertipe family direkomendasikan untuk menginap di Hotel Mutiara, jl Gatoto Subroto. Dari sini masalah kendaraan dan tour guide dapat di atur dengan pihak hotel.